7 Fenomena Misteri Aneh Yang Terjadi Di Indonesia, Nomer 6 Masih Belum Terpecahkan

ADSENSE Link Ads 200 x 90

ADSENSE 336 x 280

Banyak memanglah fenomena yang pernah berlangsung di negeri kita ini. Dari mulai alam, momen manusia, fenomena pada hewan sampai penyakit aneh. Seluruhnya fenomena itu tentulah memperoleh perhatian dari mulai orang-orang pemula sampai beberapa pakar. Tetapi nyatanya tak atau belum seluruhnya dari fenomena itu bisa terjawab pemicunya serta mengakibatkan. Dari demikian banyak fenomena yang pernah berlangsung di Indonesia, di bawah ini 5 Fenomena Aneh Yang Pernah Terjadi Di Indonesia.

1. Fenomena yang berlangsung di Indonesia yang pertama di buka dari fenomena penyakit aneh. Salah satu hal menarik yang kerap nampak di Indonesia yaitu dari sisi kesehatan, yakni timbulnya bermacam penyakit baru yang termasuk aneh. Seperti yang pernah berlangsung pada Dede “Si Manusia Pohon” yang alami perubahan kutil di sekujur badannya serta mengakar seperti pohon.

Lalu “Si Manusia Kawat” Noorsyaidah juga alami penyakit aneh, yakni di dalam badannya senantiasa menghasilkan kawat sampai tembus keluar dari badannya. Bahkan juga pihak medis juga mengakui belum temukan tanda-tanda medis seperti ini.

Hal sama juga dihadapi oleh bocah wanita bernama Safirah, di mana semua betisnya dipenuhi dengan paku.

Fenomena penyakit aneh yang lain juga mesti dirasa Ahmad Yunus yang menanggung derita penyakit “Sisik Ikan” serta Ari bocah berkulit “Kadal”.

Beragam fenomena penyakit aneh ini memanglah bikin pihak medis cukup bingung. Ironi memanglah, di dalam kehidupan yang telah moderen di Indonesia masih tetap saja ada beragam penyakit aneh yang sebagian salah satunya sampai saat ini masih tetap jadi sinyal bertanya.

2. Fenomena selanjutnya yaitu fenomena hadirnya “Dukun Cilik” di Indonesia. Anak-anak dibawah usia ini diakui beberapa orang mempunyai kemampuan supranatural. Sebagian anak yang pernah menghebohkan yaitu tindakan “Si Dukun Cilik” Ponari. Dukun cilik asal Jombang, Jawa Timur itu pernah dikira dapat mengobati beragam penyakit dengan memakai “Batu Petir” nya. Mengobati lewat cara mencelupkan batu yang dia anggap “Supranatural” ke air bawaan pasien.

Lalu ada lagi seseorang balita yang berumur belum genap dua th., tetapi di yakin bisa mengobati penyakit. Gadis cilik bernama Hernia asal Garut, Jawa Barat itu mengobati pasiennya lewat cara mencelupkan jarinya di air untuk di minum pasien.

Serta ada pula misal lain yang bikin fenomena “Dukun Cilik” Makin menggemparkan, yakni “Dukun Cilik” bernama Dadang Kurniawan. Bocah asal Bantur, Jawa Timur ini menyembuhkan pasiennya lewat cara berikan minuman ramuan, memijat atau cuma memoles badan pasien.

Serta yg tidak kalah ekstrem langkah penyembuhannya yaitu “Dukun Cilik” Muhammad Sabri Arif Billah asal Takalar, Sulawesi Selatan. Waktu menyembuhkan pasien, Sabri mengakui bakal kehilangan kesadarannya lantaran dirasuki roh gaib. Roh tersebut yang berdzikir serta menyembuhkan pasien. Lalu roh itu bakal keluar dari badan Sabri sesudah pasien usai diobati.

3. Setelah itu yaitu fenomena-fenomena alam yang pernah berlangsung di Indonesia. Salah satu fenomena alam yang pernah berlangsung yaitu fenomena “Halo Matahari” atau dimaksud juga “Cincin Matahari” yang pernah berlangsung di kota Yogyakarta pada bln. Januari th. 2011 serta di kota San Francisco, Amerika Serikat. Tetapi sebelumya fenomena ini pernah berlangsung di Padang pada th. 2009 lantas.

Terkecuali fenomena “Halo Matahari”, fenomena “Langit Terbelah” sempat juga berlangsung tepatnya di kota Pontianak pada bln. November th. 2011 serta di kota Yogyakarta serta Padang pada th. 2010 lantas.

Tidak kalah menggemparkan, terjadinya fenomena “Crop Circle” di kota Sleman, Yogyakarta pada bln. Januari 2011. Fenomena ini masih tetap jadi misteri, tetapi banyak yang mengira fenomena ini yaitu buatan manusia.

Lantas fenomena “Pelangi Api” nyatanya sempat juga berlangsung di Indonesia tepatnya di kota Makassar pada th. 2010 lantas. Fenomena ini berlangsung pada sore hari tepatnya jam 6 sore saat Indonesia tengah (WITA).

4. Berpindah ke fenomena yang berlangsung di Indonesia selanjutnya, yakni fenomena hewan “Berwajah Manusia”. Laba-laba “Berwajah Manusia” yaitu salah satu hewan yang cukup menghebohkan di Indonesia sekian waktu lalu. Hewan wajahnya unik ini diketemukan di Asahan Sumatera Utara, Makassar, Sukoharjo Jawa Tengah, serta sebagian kota di Indonesia. Terkecuali laba-laba, nyatanya di Madiun serta Surabaya juga diketemukan kupu-kupu “Berwajah Manusia”.

Fenomena hewan “Berwajah Manusia” juga berlangsung pada kambing di Situbondo. Seekor anak kambing terlahir dengan muka serupa dengan manusia. Dari posisi mata, mulut, serta hidung hampir serupa dengan manusia. Sedang di Probolinggo, Jawa Timur ada kambing yang mempunyai muka serupa dengan kakek-kakek.

5. Berlanjut ke fenomena selanjutnya yakni fenomena tumbuhan aneh yang berlangsung di Indonesia. Th. 2009 lantas, orang-orang Purwokerto digemparkan dengan fenomena pohon nangka berbuah pisang. Di mana di buah nangka itu ditumbuhi oleh pisang di sekelilingnya. Hal yang sama saja terulang kembali pada bln. Januari th. 2012 ini. Warga seputar kecamatan Kosambi, Tangerang juga digemparkan dengan kehadiran pohon nangka berbuah pisang. Bahkan juga sang yang memiliki Abdul Jawa barat telah mengonsumsi buah itu serta nyatanya terasa yaitu seperti rasa buah pisang. Terkecuali pohon nangka yang menghebohkan, di th. 2010 lantas tepatnya di kota Bau-bau, Sulawesi Tenggara warga digemparkan dengan timbulnya pohon pinang “Berwajah Manusia”.

Di salah satu sisi pohon itu terlihat terang sekali bentuk muka serta mulut yang serupa dengan manusia. Yang lebih anehnya bahkan juga konon beritanya muka yang tampak pada pohon ini dapat berubah-ubah sehari-hari.
6. Misteri Orang Boentoet Suku Berekor Dari Pulau Borneo

Teman anehtapinyata.net seorang berkebangsaan Norwegia bernama Carl Alfred Bock pada tahun 1879 menjelajahi pulau Borneo atau Kalimantan. Saat sedang menikmati jamuan makan durian, dia mendengar berita tentang keberadaan manusia berekor atau "Orang Boentoet" di pulau Kalimantan. Seketika dia pun teringat tentang kalimat yang disuarakan oleh Charles Darwin yaitu “tautan kerabat yang hilang”. Dengan berbekal sewa jasa pemandu yang dipercaya pernah melihat dan tahu persis tentang keberadaan Orang Boentoet, dia pun mulai menyelidiki keberadaan manusia berekor dari Kalimantan ini. Namun, usahanya tersebut nampaknya sia-sia, medan yang berat membuat Carl menyerah dan Orang Boentoet pun tidak pernah ditemukan. Menurut penuturan penduduk lokal, hanya orang beruntung saja yang dapat melihat keberadaan manusia unik ini, mereka tinggal jauh di dalam hutan dan keluar pada saat-saat tertentu saja. Hingga sekarang keberadaan dari Orang Boentoet, manusia berekeor dari Kalimantan kebenarannya tetap menjadi sebuah misteri yang belum terpecahkan.
7. Homo Floresiensis Manusia Hobbit Dari Flores  

Teman anehtapinyata.net pada tahun 2003 silam dunia digemparkan dengan penemuan 9 spesimen tulang yang diduga merupakan manusia jenis baru. Penemuan spesimen tersebut didapat dari Liang Bua, sebuah Gua Kapur yang terdapat di Flores. Yang membuat penemuan ini menarik adalah teridentifikasi bahwa tubuh dari penemuan itu sangat kecil dan tingginya hanya mencapai 1 meter saja.

Jika teman pernah menonton film "The Lord of The Ring", mungkin terlihat menyerupai manusia Hobbit. Atas penemuan misterius tersebut, para arkeolog dunia pun saling beradu argumen, ada yang mengatakan yang ditemukan tersebut adalah benar-benar manusia, dan adapula yang mengatakan jika penemuan tersebut adalah hewan kera pada zaman purba. Untuk pastinya, para arkeolog pun belum berani pasti menyebutkan tentang sosok manusia Hobbit dari Flores ini. Ada teori yang mengatakan jika Homo Floresiensis (sebutan untuk manusia Hobbit dari Flores) merupakan nenek moyang dari manusia modern atau Homo Sapiens. Mereka masuk Flores dan mengalami isolasi sampai tubuhnya mengerdil. Tapi pastinya tentang manusia Hobbit dari Flores ini masih menjadi misteri.

sumber : anehtapinyata.net
               beritakok.blogspot.co.id

ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

Tweet